Assalamualaikum,
Ketika buka email untuk perpanjang domain disitulah aku mulai 'ngeh' bahwa udah lama gak nulis blog. Sepertinya jika blog bisa bernyanyi, ingin rasanya dia bernyanyi "mana janji manismu... yang akan menulis setiap hari...." wkwk. Tidak mau mengulang kesalahan yang sama, menunda membayar perpanjangan domain yang akhirnya lupa dan hangus bersama tulisan-tulisan yang entah sudah berapa banyak, dulu di WordPress. Sehingga aku putuskan langsung membayar dan mulai kembali menulis.
Katanya suka nulis tapi ko jarang nulis? Yaa.. lagi-lagi keidealisme-an ini membunuhku. Ya keinginan membuat tema yang bagus, inginnya membuat artikel yang struktural, ingin tulisan yang kece dan benar-benar berbobot. Jadi banyak sekali kritik terhadap tulisan sendiri ketika akan mulai update blog.
Sepertinya ini yang harus dikesampingkan dulu, jadilah malam ini aku menulis tulisan receh sekali tentang curhat hati, yang penting update, Wkwk. Jadi rencana nya mulai malam ini dan malam-malam seterusnya Senin-Jumat aku akan coba menulis rutin, isinya akan receh yaa tentang cerita hari itu saja, atau yang bisa aku curahkan tentang pengalaman/hikmah di hari itu, apapun yang dipikirkan dan dirasakan. Sepertinya ini salah satu cara agar aku kembali konsisten menulis dengan mengesampingkan dulu idealisme untuk membuat artikel berbobot yang akhirnya gak nulis-nulis jadinya. Haha
Apakah Hariku Produktif ?
Oke deh.. cerita apa ya? jadi hari ini aku merasa produktif sebagai ibu anak satu yang sedang hamil 9 bulan. Selain gerak urus domestik dengan bawa-bawa baby di perut tak jarang encok merajai 😅, menemani Nada bermain dan belajar juga latihan sepatu roda, aku juga selesai edit video Youtube dong. Dan malamnya aku menulis blog, yey good job!
Ibu rumah tangga banyak yang merasa dirinya tidak produktif, hey padahal lihat ke cermin yuk! Kamu luar biasa produktif bu. Well, produktif itu apa sih? Aku dulu juga sempat bertanya-tanya apakah hari-hari aku produktif?, yang dikatakan produktif itu seperti apa sih? Apakah yang menghasilkan 'uang'?. Nope! Tentu tidak sebatas itu yes.
Produktif menurutku adalah ketika apa yang kita lakukan semuanya atas Ridho Allah. Itu! (Ala Mario Teguh) 🤣. Eh tapi serius lho.. produktif bukan hanya diartikan sebagai ayah atau ibu pekerja yang sukses menghasilkan uang, bukan juga diartikan sebagai seorang yang eksis menyebarkan manfaat di media sosial (sering sharing, etc.) Tapi untuk kamu, kamu, ya kamu yang dibelakang layar, melakukan kegiatan, selama Allah ridho itu produktif.
Ibu menyiapkan makanan untuk keluarga, mengurus anak dirumah, menjaga amanah suami, semua kegiatan itu mendatangkan ridho Allah artinya semua produktif bu. Bahkan ibu me time, istirahat, drakoran ditengah anak tidur siang untuk menjaga kewarasan itu juga hal yang produktif bu, demi ibu tetap sehat mental, Allah sangat ridho.
Jadi hari-hariku ternyata sangat produktif ya, hanya tetap perlu manajemen waktu yang lebih baik agar komitmen menulis bisa terjalankan dengan baik. Hehe
Sekian cerita malam ini, intinya aku berterimakasih pada diri karena sudah sangat produktif hari ini dan kembali menata komitmen untuk rutin menulis walau dengan tema receh seperti sekarang ini.
Okeh sahabat online, aku tutup dulu cerita malam ini, selamat istirahat semua, siapkan diri untuk produktif di hari esok ya! See you... 🤗🤗
Luar biasa... dengan segudang kewajiban masih bisa nuntasin edit video dan nulis blog itu luar biasa... KEREN Mbakku....
ReplyDelete